Monday, July 21, 2008

what having to I do?

what having to I do?


Kehadiranku dalam dunia ini
Memiliki maksud dan tujuan
Kugali dan kucari dalam diriku
Yang kutemukan hanya keinginan yang kosong
Tak berarti dan hampa
Hidupku ini sangat menjijikan tak ingin kulihat semua itu dalam diriku
Dosa terus mendekap di hatiku
Aku tahu bahwa dosa dan ego masih menyelimuti
Beranjak aku ingin bebas dari semua itu tanpa kekhawatir
Hanya kemuliaan yang hadir dalam hidupku
Aku ingin tiapa hari bertanya
Apa yang harus kulakuan?
Supaya aku tak mengecewakanNya lagi

Thinking about day-dream to bring destruction

Thinking about day-dream to bring destruction

Kebanyakan waktuku hilang lenyap
Bersama angan-angan hampa
Aku tersiksa oleh angan-angan ini
Tiap detik ia keluar menerobos semua dihadapanku
Tip kali pula konsentrasiku buyar
Aku sadar bahwa egokulah yang mengantarnya
Pikiran dan egoku begitu kuat
Hingga aku sendiri merasa kalah
Tapi aku ingin bangkit bersamaNya
Entah kapan aku dapat merdeka bersamaNya
Tanpa ada batasan pikiran dan ego yang mengekangku
Aku masih merasa terpenjara
Tapi aku yakin aku akan dibebaskan olehNya
Memang hidupku ini busuk
Aku yakin Dia masih mau bergaul
Walau orang hanya memandang sebelah mata

Friday, July 18, 2008

IPK ku


Wah-wah pusing jadinya kalu mikirin IPKku, selalu rendah walaupun ada yang lebih buruk dariku setiap akhir semester aku jadi pusing lihat nilai-nlaiku pada gak karuan. Padahal aku dah optimal, gimana lagi supaya IPKku naik dan aku pengen cepet lulus. Tapi aku tetap tabah malah aku bisa kasih motifasi sama temen-temenku yang lain, walau keadaanku gak baik. Dengan memberikan motifasi sama teman-teman aku juga jadi termotifasi itu cara untuk pulih dari keadaanku yang terpuruk.
Gimana dengan kalian bagaimana sikap kamu kalau kamu terpuruk.
Kasih komentar ya.....
please, buat masukan aku juga, makasih

Pilihan


Mungkin masuk Teknik Industri adalah pilihanku yang terakhir, karena tempat yang sangat aku idamkan sudah habis kursinya, jadinya aku masuk Teknik Industri. Walau tadinya aku masuk dengan keterpaksaan namun memang ini jalan hidupku, ternyata aku dapat ilmu yang lebih komplit di bandingkan aku masuk jurusan lain, apalagi dosen-dosennya lucu-lucu dan pintar-pintar. Aku jadi bangga sama diri aku sendiri karena aku bisa mengenal beliau-beliau.

Demikian juga dengan kalian memang mengambil pilihan yang tepat merupakan hal yang sulit, namun dengan menggunakan hati nuranimu mungkin itu akan membantu kamu dalam memilih. Pilihan itu ada didalam tangan kanu bukan berati kamu harus melemparka itu kepada orang lain, karena orang lain mempunya pilihannya sendiri, jadi pakailah sikap memilih yang benar dalam segala hal, karena pilihan itu sangat penting bagi hidup kamu. Mugkin dari ilustrasi diatas kamu bisa ambil kesimpulan. Pililah sesuai dengan hati nuranimu, baik itu hal yang kecil sekalipun. semoga dapat membantu.